Bogorsportif – Gunung Salak dengan panorama indahnya tidak hanya dapat dinikmati oleh para pendaki gunung, tetapi juga oleh masyarakat pecinta olahraga melalui aktivitas trekking.
Salah satu jalur trekking yang populer adalah di kaki Gunung Salak, yang dapat dimulai di Bumi Perkemahan Sukamantri, bagian dari Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor.
Bumi Perkemahan Sukamantri menyediakan dua jalur trekking, yaitu trek sepanjang 12 kilometer dan 6 kilometer, yang menawarkan pengalaman menjelajahi lembah dan hutan dengan medan yang menantang.
Peserta akan menemui tanjakan, turunan, jalur akar, serta melewati pepohonan rimbun sebelum kembali ke titik awal di Bumi Perkemahan Sukamantri.
Komunitas LNC (Love and Care ) tadi pagi mengadakan trekking di jalur ini. Ketua Fun Walk LNC, Phyllo Arihta Tarigan, memberikan pernyataan mengenai pengalaman mereka.
“Trek ini sangat menantang dan memerlukan perhatian yang ekstra. Kami sangat beruntung karena didampingi pemandu berpengalaman seperti Mas Sumar yang membantu memastikan keselamatan kami selama perjalanan,” ungkap Phyllo yang selalu tampil trendy ini menjelaskan, Senin (4/11/2024).
Namun, Phyllo yang selalu prima dengan staminanya di trek juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap perilaku sebagian pengunjung yang masih membuang sampah sembarangan di kawasan tersebut.
“Saya sedikit kecewa melihat masih ada pengunjung yang tidak bertanggung jawab. Alam ini adalah aset berharga yang harus kita jaga bersama. Diperlukan kesadaran dari setiap orang untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan saat melakukan kegiatan outdoor,” tegasnya.
Phyllo menekankan pentingnya menjaga alam agar tetap bersih dan indah, sehingga generasi mendatang juga bisa menikmati keindahan Gunung Salak.
“Mari kita sama-sama menjaga lingkungan dan menghargai keindahan alam yang ada. Dengan menjaga kebersihan, kita tidak hanya menjaga keindahan alam, tetapi juga memberikan contoh baik bagi orang lain,” tambahnya.
Melalui kegiatan trekking ini, LNC berharap dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk aktif berolahraga di alam terbuka sambil tetap menjaga kelestarian lingkungan.**