Bogorsportif – Kepala Dinas Olahraga (Kadispora) Kabupaten Bogor, Asnan AP memberikan peringatan keras dalam tata kelola penggunaan dana hibah bagi organisasi olahraga di Bumi Tegar Beriman.
Menurutnya, para penerima dana hibah harus paham dan tahu mekanisme penggunaan dana hibah yang efektif dan efisen
Dana hibah keolahragaan merupakan bantuan keuangan dari Pemerintah daerah kepada organisasi keolahragaan yang ada di Kabupaten Bogor.
” Kami akan selalu mewanti wanti dan mengingatkan kepada para penerima dana hibah keolahragaan agar bisa melakukan penggunaan dana hibah sebaik mungkin dan tepat sasaran, ” ujar Asnan AP yang didampingi Koko Sugiarto ( Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga ) usai membuka Pelatihan Managemen Keuangan Penerima Dana Hibah Angkatan 1 tahun 2025 di Hotel Bale Arimbi, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Senin (30/ 6 /2025) malam
Asnan AP berharap, semua organisasi keolahragaan di Kabupaten Bogor biss memanfaatkan dana hibahnya sebaik mungkin.
Pemberian dana hibah keolahragaan ini akan berpengaruh positif kepada capaian prestasi olahraga dan memberdayakan organisasi keolahragaan.
Selain itu, lanjut Asnan AP, dana hibah keolahragaan harus digunakan untuk kegiatan pembinaan olahraga, membeli peralatan olahraga, meningkatkan prestasi olahraga, memberdayakan organisasi olahraga serta bisa juga digunakan dalam mendukung berbagai kegiatan olahraga masyarakat.
” Bimtek atau pelatihan yang dilakukan Dispora Kabupaten Bogor ini bertujuan juga agar para penerima dana hibah keolahragaan bisa tahu dalam proses pengajuan, penggunaan, penyalurannya dan pembuatan Laporan Pertanggung Jawaban anggaran atau dana hibah yang diterima oleh organisasi keolahragaan,” papar Asnan AP
Asnan AP menegaskan, semua penerima dana hibah harus bertanggung jawab penuh atas penggunaan dananya sesuai dengan tujuan yang telah disepakati.
Asep Komarudin selaku Ketua Tim Promosi Olahraga dan Olahraga Prestasi Dispora Kabupaten Bogor mengatakan, pelatihan kali ini diikuti oleh 100 peserta yang berasal dari Bapopsi Kecamatan (40 orang) KOK (40 orang) NPCI (10 orang) dan SOIna ( 10 orang)
” Para pemateri kegiatan Pelatihan Managemen Keuangan Penerima dana hibah angkatan 1 tahun 2025 berasal dari Bapedalitbang, BPKAD, Inspektorat dan Akuntan Publik,” ujar Asep Komarudin yang akrab disapa Askom
Rencananya, tambah Askom, pelatihan managemen keuangan penerima dana hibah ini akan dilakukan dalam dua angkatan.
” Untuk angkatan kedua pesertanya berasal dari KONI, KORMI, Cabor, KNPI dan Kwarcab Pramuka dengan total peserta 100 orang lagi,” pungkas Askom. *