Sumber Foto : Shutterstock

Seperti yang sobat Bogorsportif.com ketahui bersama, Maraknya kasus bullying yang sering terjadi di masyarakat terutama pada anak dibawah umur atau anak yang masih berada di bangku sekolah.

Bullying adalah perbuatan yang merendahkan harkat dan martabat seseorang sehingga seseorang tersebut merasa dikucilkan dan dipermalukan. Dampak yang ditimbulkan dari kasus bullying ini sangat serius, bisa membuat seseorang menjadi stress dan depresi bahkan dapat merenggut nyawa seseorang.

Bullying dapat berupa fisik maupun verbal. Yang dimaksud fisik adalah seperti memukul, menendang, dan semua hal yang membuat cidera maupun cacat. Verbal berarti merendahkan, mengolok-olok dan mengejek seseorang baik dilakukan dengan bercanda maupun serius yang hal tersebut dapat melukai hati seseorang.

Kali ini kita akan membahas cara mengatasi dan mencegah Bullying sejak dini,
dikutip dari (Stekom.ac.id) Bullying bisa diatasi dengan mencegah sejak dini seperti ketika masih anak-anak, baik di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Berikut beberapa cara mengatasi bullying, di antaranya :

Masa Anak-anak

Beri Anak- anak pengetahuan dan cara untuk mampu melawan tindakan bullying, Berikan contoh cara seperti mendukung, mendamaikan, dan melaporkan pada orang dewasa untuk membantu korban bullying

Keluarga

Tanamkan rasa kasih sayang dan nilai keagamaan pada anak-anak, berikan anak perhatian dan interaksi untuk memberikan kemampuan berani sebagai orang tua dan dewasa sekitar juga bisa membantu anak untuk mengembangkan kemampuan sosialisasi, percaya diri, dan tegas.

Mengajarkan kepada anak rasa peduli, etika pada sesama dan mendampingi anak untuk melihat informasi di media sosial atau televisi Mengatasi Bullying di Sekolah

Pendidik membuat program pencegahan anti bullying dan hukuman bagi pelaku yang melakukan tindakan tersebut dan membangun diskusi serta ceramah tentang mengatasi aksi penindasan. Memberi bantuan dan dukungan pada korban bullying dan jangan lupa untuk mengkomunikasikan dengan orang yang terpercaya mengenai perundungan yang dialami, baik kepada atasan, guru, teman, saudara, pasangan, dan sebagainya.

Apabila terjadi di lingkungan formal seperti kantor maupun sekolah, jangan ragu untuk melapor kepada departemen, bagian atau pihak khusus yang dapat dimintai bantuan, seperti bimbingan konseling, wali kelas, bagian atau departemen human resources atau Sumber Daya Manusia dan belajar untuk lebih peka lagi dan perduli dengan sesama dan lingkungan sekitar.

“Jika Bullying ini terjadi kepada sobat Bogorsportif ataupun lingkungan sekitar segera laporkan kepada pihak yang berwenang untuk bisa ditindak lanjutkan ya, dan yang terpenting jangan pernah menjadi pelaku bullying”. (Ly)